Banda Aceh - SMA Negeri 11 Banda Aceh melaksanakan upacara bendera yang khidmat dan penanaman pohon di lingkungan sekolah dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Daerah (Hardikda) Ke-64 Provinsi Aceh. Peringatan ini bukan hanya menjadi simbol keistimewaan pendidikan di Aceh, tetapi juga menandai dedikasi provinsi ini terhadap penghijauan melalui kampanye penanaman 1 juta pohon.
Hardikda adalah momen bersejarah yang merayakan pencapaian signifikan di bidang pendidikan di Aceh. Sejarah Hardikda dimulai ketika para cendekiawan Aceh mendirikan tiga institusi pendidikan unggulan: Universitas Syiah Kuala, IAIN Ar-Raniry, dan Dayah Manyang Tgk Chik Pante Kulu, dalam satu kampus yang dikenal sebagai Kota Pelajar Mahasiswa atau Kopelma Darussalam. Puncak dari sejarah Hardikda terjadi pada tanggal 2 September 1959, saat Presiden Soekarno meresmikan Kampus Darussalam dan menorehkan prasasti yang masih berdiri dengan gagah di Tugu Kopelma Darussalam.
Peringatan Hardikda tahun ini juga menjadi wadah untuk mengekspresikan komitmen kita terhadap lingkungan. Selain upacara bendera, SMA Negeri 11 Banda Aceh juga ikut menggelar kampanye penanaman 1 juta pohon. Upaya ini bertujuan untuk menghijaukan dan menjaga kelestarian lingkungan di Aceh dan khususnya di Kota Banda Aceh, sebagai wujud nyata dari perhatian dan tanggung jawab kita terhadap bumi yang kita tinggali.
Posting Komentar